Internet adalah dunia tanpa batas yang bebas, tak kecuali untuk anak-anak. Untuk itu, sebagai perusahaan raksasa Internet, Google berencana meluncurkan layanan yang aman untuk anak-anak dalam waktu dekat.
"Google tengah mengerjakan layanan web baru yang dapat digunakan anak-anak secara legal. Kami juga akan mengerjakan dashboard bagi orang tua untuk memantau aktivitas anak di Internet," kata pihak Google kepada The Information, Senin, 18 Agustus 2014.
Selain layanan baru, Google juga akan membuat YouTube versi anak-anak. Pengguna muda juga harus menyertakan usianya ketika akan masuk menggunakan layanan e-mail Google, Gmail, dalam semua perangkat Google, termasuk gadget Android dan PC. (Baca: Serat Optik Bawah Laut Google 'Diminati' Hiu)
Google dan perusahaan Internet lainnya memang harus serius dalam menangani masalah keamanan anak di dunia maya. Sebab, Undang-Undang Privasi Online Anak di Amerika meminta agar ada batasan ketat dalam akses data, terutama untuk anak di bawah 13 tahun.
Meski ada batasan akses, anak-anak punya banyak akal untuk "menerobos" batasan akses Google, seperti menyamarkan usia atau memakai akun orang tuanya. Namun, saat dimintai keterangan tentang hal ini, Google menolak untuk berkomentar. "Kami tidak mau membahas hal yang hanya berdasarkan spekulasi dan rumor," kata juru bicara Google kepada Mashable.